Gelar Workshop Keripik Pisang, Apareat Desa Apresiasi Mahasiswa KKN IAIN Palopo

Luwu (Humas) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Palopo Posko 29 berkolaborasi dengan komunitas Pemuda pemudi Desa To`pongo menggelar workshop “Pengelolaan Kewirausahaan  Keripik Pisang sebagai Aset dan Potensi dalam Desa”. Sabtu (28/9/2024)

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat desa Topongo Kec. Lamasi kab. Luwu dalam mengelola usaha kripik pisang, sehingga dapat menjadi sumber pendapatan yang menjanjikan.

Acara ini dihadiri Kepala dan aparat desa, para ibu-ibu PKK Desa  To’Pongo, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) anggota komonitas persatuan putra-putri To’Pongo dan sejumlah masyarakat.

Sadik Rahimun, selaku koordinator desa desa To’Pongo mengatakan, workshop kripik pisang ini dinilai cukup potensil dalam kuliner masyarakat.

“Workhsop ini dipaparkan cara pengelolaan yang baik, tentunya usaha ini dapat menjadi sumber ekonomi tambahan di desa, sehingga masyarakat tidak hanya memilih menjual pisang mentah ke pasar melainkan dapat diolah menjadi industri rumah tangga maupun industri secara kelompok,” ucapannya.

Ia melaporkan narasumber workshop tersebut adalah, Dosen IAIN Palopo, Andi Musniwan Kasman, SE MM, narasumber memaparkan alasan memilih usaha, langkah untuk memulai usaha, bagaimana manajemen usaha serta strategi pemasaran dan bagaimana teknik pengemasan yang efektif.

Arsan Akke, Kepala Desa To’Pongo mengatakan, melalui kegiatan ini diharapkan taraf hidup masyarakat Desa To’Pongo dapat meningkat melalui usaha keripik pisang, “dengan adanya workshop ini dapat menginspirasi bagi desa-desa yang lain, guna mengembangkan potensi lokal yang ada di desa kita” katanya.