IAIN Palopo, Humas – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah IAIN Palopo menggelar kegiatan Ratasi Hukum (Ramah Tamah dan Studi Hukum) dengan tema ” menumbuhkan keakraban dan mempererat solidaritas menuju mahasiswa hukum ekonomi syariah yang berkarakter” digelar di auditorium mini Fuad, Rabu (20/9/2023).

Kegiatan yang dilaksanakan HMPS Hukum Ekonomi Syariah berlangsung selama dua hari bertujuan agar mahasiswa membangun kekeluargaan yang lebih erat lagi dan ikatan silaturahmi tidak akan putus.

Ketua Prodi Hukum Ekonomi Syariah Fitriani Jamaluddin, S.H., M.H yang membuka kegiatan ini menyampaikan kepada para mahasiswa HES khususnya para angkatan 2023, kegiatan ini merupakan ajang jembatan untuk lebih memupuk kekompakan sesama mahasiswa yang sudah terjalin erat sehingga bisa meraih prestasi bersama dalam dunia pendidikan khsusnya.

“Semoga dengan terlaksananya kegiatan ini dapat membuat kita semakin kompak dalam kebersamaan, mungkin selama ini tidak saling mengenal dan acuh tak acuh, jadi dengan kegiatan ini kita bisa mengenal keluarga besar prodi Hukum Ekonomi Syariah. Saya berharap kegiatan ini berlanjut setiap tahunnya” ungkapnya. (Humas)

IAIN Palopo, Humas – Forum Wakil Rektor/Wakil Ketua Bidang Akademik PTKIN se-Indonesia Tahun 2023 resmi dibuka di Lotus B Hotel Four Poits by Sheraton Makassar, Rabu malam, 20 September 2023.

Kegiatan dimulai dengan menampilkan tarian “Wae Nyili Timo” oleh mahasiswa UKK Seni Sibola, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Kementerian Agama, pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan doa.

FGD ini terjadwal di Makssar-Toraja, 20 s.d 23 September 2023. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo sebagai tuan rumah. Laporan Wakil Rektor I IAIN Palopo Dr Munir Yusuf MPd, tercatat ada 37 PTKIN se-Indonesia yang menjadi peserta dalam kegiatan akbar ini.

Rektor IAIN Palopo Dr Abbas Langaji MAg dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada peserta FGD Forum WR/WK Bidang Akademik PTKIN se-Indonesia.

Disampaikan Rektor, bahwa seyogyanya kegiatan ini ingin digelar di IAIN Palopo, tapi melihat keadaan, jadwal penerbangan di Bandara I Lagaligo yang dekat dengan Palopo hanya terjadwal sekali dalam sehari dan melihat jarak tempuh darat yang lumayan lama, “maka diputuskan FGD ini dilakukan di Makassar agar banyak diakses oleh teman-teman forum” ucap Rektor Abbas.

Terkait isu-isu akademik, kata Rektor ada banyak hal yang perlu dibahas di Forum ini, di antaranya adalah PAK Jabatan Fungsional Dosen yang memang harus dibahas secara serius. Selanjutnya terkait akreditasi, status akreditasi perguruan tinggi kini terdiri dari terakreditasi dan tidak terakreditasi.

Sedangkan status akreditasi program studi (Prodi) terdiri dari Terakreditasi oleh Lembaga Internasional, Terakreditasi Unggul, Terakreditasi, dan Tidak Terakreditasi, dimana aturan baru ini menjadi berat sebagian perguruan tinggi, hal ini perlu dibahas karena menjadi suatu yang serius di PT dan harus diantisipasi.

“Masih banyak lagi yang menjadi isu seputar akademik. Saya mengusulkan pertemuan seperti ini baiknya tidak digelar sekali dalam setahun” imbuh Rektor sembari membuka acara.

Direktur Diktis Kemenag RI Prof Dr Ahmad Zainul Hamdi MAg dalam arahannya terkait Guru Besar (GB), bahwa tidak ada intervensi apa pun orang per orang di pusat terkait kenaikan pangkat GB di lingkup PTKIN.

“Jika ada yang sudah terbit SK guru besarnya, maka itu sudah hasil kerjanya. Jika ada yang belum, berarti angka kreditnya bermasalah atau ideologinya bermasalah, Kemenag punya tim ahli untuk menelusuri jejak digital setiap orang di Kemenag dan itu menjadi dasar dalam mengambil kebijakan seperti kenaikan pangkat GB” tegasnya.

Melalui forum ini, Prof Ahmad Zainul Hamdi meminta ada tiga nama PTKIN diserahkan kepadanya untuk dipilih sebagai tuan rumah AICIS tahun depan.

Ketua Forum Warek/Waket Bidang Akademik Prof Dr Ahmad Fauzi MA, menyampaikan terima kasih kepada WR I IAIN Palopo yang telah bersedia menjadi Host untuk FGD kali ini.

Prof Fauzi menyebutkan dua hal bahasan penting pada FGD, yang pertama adalah mekanisme PAK Jabatan Fungsional Dosen Pasca Terbitnya Permenpan RB No.1 Tahun 2023 yang dibahas oleh Prof Dr Sutikno ST MT dan Mekanisme dan Implementasi Rekognisi Pembelajaran Lapau (RPL) di PT oleh Dr Sri Nuning Kusumawardani ST MT (Direktur Belmawa Kemendikbudristek). (Humas)